Pengalaman awal karyawan baru penting untuk produktivitas dan loyalitas mereka | Kredit: Andrea Piacquadio dari Pexels
Perjalanan seorang karyawan baru di perusahaannya kadang bisa sangat menakutkan. Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan oleh karyawan baru saat bekerja di lingkungan yang tidak ia kenal sebelumnya; orang baru untuk diajak bekerja sama, etika kerja, dan beban kerja secara keseluruhan. Hal-hal tersebut dapat membuat karyawan baru stres, terutama bagi mereka yang tidak sepenuhnya memahami apa yang mereka lakukan sejak awal. Pertanyaannya adalah, apakah ada cara bagi perusahaan untuk membuat transisi ini lebih lancar bagi mereka? Dalam artikel ini, kita akan melihat lebih dekat beberapa masalah yang dihadapi karyawan baru di lingkungan kerja mereka serta membantu meringankannya melalui penggunaan Onboarding Kit untuk meningkatkan loyalitas karyawan!
Apa itu Onboarding Kit?
Onboarding Kit adalah bagian integral dari pengalaman orientasi karyawan baru | Kredit: Typelane
Kami memiliki panduan singkat tentang Onboarding Kit yang menjelaskan lebih detail tentang hal tersebut, tapi pada dasarnya Onboarding Kit atau Welcome Kit adalah hampers yang diberikan kepada karyawan baru untuk memperlancar proses orientasi atau integrasi mereka ke lingkungan kerja dan posisi baru di perusahaan. Onboarding Kit ini dapat menjadi komponen penting untuk produktivitas awal dari karyawan-karyawan ini karena bertujuan untuk membantu mereka dalam memecahkan masalah yang mereka hadapi ketika baru saja mulai bekerja. Kamu juga dapat menunjukkan nilai-nilai perusahaan maupun visi dan misi perusahaan di dalam Onboarding Kit sehingga setiap anggota baru dapat mengakses nilai-nilai inti perusahaan dengan mudah dan selalu siap di meja mereka alih-alih menelusuri file Google Drive, yang mungkin melelahkan.
Masalah yang sering dihadapi oleh karyawan baru
Karyawan baru menghadapi tantangan saat bekerja di lingkungan baru | Kredit: Tima Miroshnichenko dari Pexels
Bayangkan ini hari pertama kamu bekerja di tempat yang baru. Saat kamu berjalan melewati pintu kantor, kamu menarik napas panjang dan menyadari ini adalah awal dari karir baru kamu di perusahaan ini. Manajer menyambutmu dengan penuh semangat, memperkenalkan kamu ke tim dan menunjukkan meja kerjamu. Kegembiraan yang disampaikannya sekarang tiba-tiba berubah menjadi kegugupan; pertanyaan berlomba di kepalamu. Apakah kamu akan dilatih secara khusus untuk pekerjaan yang kamu lakukan? Apakah ada panduan untuk karyawan baru yang seharusnya kamu dapatkan? Dan pertanyaan yang paling penting, di mana kamar mandinya?
Seorang karyawan baru akan memiliki begitu banyak pertanyaan tentang tempat kerja baru mereka sehingga mereka cenderung merasa malu untuk bertanya. Kurangnya arahan dan bimbingan pada beberapa hari pertama bekerja dapat membuat frustrasi dan mengecilkan hati, bukanlah awal yang menyenangkan ketika kamu mencoba bekerja di tempat baru. Pengalaman ini dapat meninggalkan kesan yang besar mengenai perusahaan kamu di benak para karyawan dan itu bukan kesan yang baik, hal ini dapat membuat mereka berhenti dalam waktu kurang dari 3 tahun bekerja di perusahaan kamu!
Bagaimana sebuah Onboarding Kit dapat membangun tingkat loyalitas karyawan
Pengalaman orientasi karyawan dapat menentukan loyalitas mereka terhadap perusahaanmu | Kredit: oleh LinkedIn Sales Navigator dari Pexels
Mengetahui bagaimana karyawan kekurangan arahan dan bimbingan pada beberapa hari pertama mereka bekerja. Orientasi, dilengkapi dengan Onboarding Kit dapat membantu mereka. Kit ini mencangkup formulir, kebijakan, dan panduan. Walaupun, Onboarding Kit yang modern menawarkan lebih dari itu. Saat ini, Onboarding Kit untuk karyawan baru mencakup item yang praktis digunakan, memotivasi, dan menyenangkan. Tentu saja, Onboarding Kit masih menyertakan informasi penting tentang pekerjaan dan kantor, tetapi juga mencakup beberapa hal yang dapat membantu karyawan baru memahami perusahaan dengan cara yang lebih holistik; kit ini dapat membantu karyawan baru memahami budaya perusahaan, nilai-nilai dan visi strategis. Lebih konkretnya, Onboarding Kit dapat mencakup:
- Dokumen praktis tentang kantor
- Kebijakan dan pedoman
- Barang-barang yang menyangkut budaya perusahaan
- Sumber daya dan alat untuk pekerjaan yang dimaksud
- Barang sambutan pribadi, seperti botol air dan tas
Dengan menggunakan Onboarding Kit, karyawan dapat memahami apa, kapan, dan bagaimana mereka melakukan pekerjaan di lingkungan kerja yang baru. Selain itu, jika pengalaman orientasi secara umum dari manajer dan rekan kerja yang ramah kepada mereka dirasa cukup memuaskan, maka hal itu bisa saja meningkatkan loyalitas karyawan tersebut kepada perusahaan. Faktanya, sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa karyawan yang menyelesaikan program orientasi 58% lebih memungkinkan untuk tetap berada di perusahaan setelah tiga tahun (sumber), dan karyawan yang mengatakan bahwa mereka memiliki pengalaman orientasi yang menyenangkan 2,6 kali lebih memungkinkan untuk merasa sangat puas dengan tempat kerja mereka (sumber)!
Kami harap artikel singkat ini dapat membantu kamu dalam memahami bagaimana Onboarding Kit dapat membantu karyawan baru berintegrasi ke dalam perusahaan dan meningkatkan loyalitas karyawan. Jika kamu membutuhkan bantuan dalam membuat Onboarding Kit, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui WhatsApp atau cek bagian Corporate Hampers kami untuk info lebih lanjut!
July.
Pamper Yourself with Luxurious
All Black
A finely-curated gift box for the chromatophilia who don't mind the touch of bla...
AILE - Lebaran Hampers 2022
Reconnect with your family and enjoy our large size hampers together