Apa Itu Alat Sablon, Bahan, Proses dan Contohnya

Temukan informasi lengkap tentang alat sablon, bahan yang digunakan, proses pembuatan, dan contoh aplikasinya di situs kami. Pelajari lebih lanjut sekarang!

Teknik sablon selama beberapa dekade telah digunakan untuk mencetak poster, spanduk, bahkan berkembang menjadi motif kain. Jika dibandingkan dengan digital printing, sablon ini bisa menghasilkan output yang unik dan otentik. Sablon pun unggul dengan hasil cetakannya yang kuat serta tahan lama.

 

Itulah kenapa teknik sablon sering digunakan pada produk souvenir, terutama untuk kebutuhan branding perusahaan. Dimana kunci untuk memperoleh cetakan souvenir yang bagus adalah pada alat dan bahan sablon, yang merupakan bahan pokok pembuatan gambar pada permukaan produk souvenir. Apa saja alat dan bahan yang dibutuhkan? Yuk simak.

 

Alat dan Bahan Sablon

 

1. Screen Pencetak Sablon

screen pencetak sablonTinta sablon harus dapat dipindahkan ke media cetak melalui proses penyablonan. | Kredit: Shutterstock

Tinta harus dapat ditransfer ke media cetak dalam proses penyablonan. Sehingga dibutuhkan screen pencetak sablon untuk memindahkan tinta sablon tersebut. Biasanya screen terdiri dari layar dan bingkai kayu yang berasal dari jenis kain tertentu. Alat ini akan menentukan jumlah tinta yang turun melalui celah kainnya.

Ukurannya sendiri bermacam-macam dan bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan. Namun pastikan ukuran screen lebih besar ketimbang desain yang hendak kamu cetak. Sementara untuk kain screen, kamu bisa memilihnya berdasarkan ukuran pori-pori yang memakai satuan T atau thickness, misalnya T90 sampai T150.

 

2. Rakel Sablon

Rakel adalah alat sablon yang digunakan untuk menekan serta mendorong tinta dari screen sablon supaya menempel di media cetak. Terdapat enam jenis rakel yang bisa kamu temukan di pasaran, mulai dari rakel lancip ujung datar, bulat, tumpul, miring, kotak, dan lancip. Biasanya bahannya terbuat dari karet untuk bagian menekan tinta dan dari kayu atau aluminium untuk bagian pegangan.

 

3. Meja Sablon

Sesuai dengan namanya, meja sablon yaitu alat sablon yang digunakan sebagai tempat untuk melakukan proses penyablonan. Standarnya disebut pula meja rell atau meja double pin, jadi kamu tidak perlu bingung jika penyebutannya berbeda di pasaran.

Selain itu, ada pula yang namanya meja afdruk screen sablon. Meja ini dirancang khusus dengan lampu untuk mempermudah proses penyinaran screen. Biasanya lampu neon TL yang digunakan, namun bisa juga memakai lampu pijar biasa.

 

4. Kertas Kalkir

Alat sablon ini digunakan untuk membuat pola desain pada screen sablon. Kamu juga bisa menjadikan kertas HVS sebagai alternatif apabila tidak memiliki kertas kalkir untuk membuat pola desain.

 

5. Film Sablon

Film sablon merupakan bahan berupa gambar atau tulisan yang digunakan untuk master cetak dalam proses penyablonan. Film sablon tersebut bisa dibuat secara manual atau memakai teknologi komputer. 

 

6. Tinta Sablon

Berikutnya ada tinta sablon yang menjadi bahan vital dari proses penyablonan. Kualitas gambar serta warna yang tajam dan tidak mudah luntur akan dipengaruhi oleh tinta sablon ini. Kamu bisa memakai tinta plastisol, rubber, image armor, superwhite, atau artisi duppont.

 

7. Obat Afdruk

Obat afdruk adalah bahan sablon yang digunakan untuk melapisi permukaan kain screen, jadi film nantinya bisa berpindah ke layar setelah melewati proses pengeringan. Dan untuk mengoleskan obat afdruk secara merata, dibutuhkan wadah dari aluminium atau stainless yang disebut coater.

 

8. Emulsi Foto

Emulsi foto adalah bahan yang berfungsi untuk menutupi pori-pori atau lubang dari kain screen. Bahan ini berupa cairan kental yang peka terhadap cahaya dan sifatnya menahan cairan, jadi nantinya dapat mengeras pada kain screen yang sudah dikeringkan.

 

9. Penyemprot Air

Setelah film desain tercetak pada kain screen, kamu bisa memakai alat penyemprot air ini untuk membersihkan pengemulsi. Tujuannya yaitu untuk menghilangkan semua sisa obat afdruk atau pengemulsi.

 

10. Hot Gun

Tidak kalah penting, kamu juga membutuhkan alat bernama hot gun ini untuk mempercepat pengeringan hasil cetakan. Karena untuk mengeringkan hasil sablon dengan mudah dibutuhkan panas yang cukup, dan hot gun akan membantu dalam hal ini.

 

Proses Pembuatan Sablon

Proses pembuatan sablon mengandalkan alat dan bahan yang telah disebutkan sebelumnya. Pertama, screen perlu dilapisi dengan cairan emulsi sampai membentuk lapisan tipis. Kamu bisa melakukannya di ruang gelap dengan bantuan rakel dan tunggu sampai lapisan kering.

Buat desain yang diinginkan pada kertas transparan seperti kalkir, bisa juga dengan kertas HVS. Setelah itu letakkan desain tersebut ke atas screen dan press pada lapisan emulsi yang sudah kering. 

Berikutnya sinari dengan sinar ultraviolet atau jemur sampai gambar desain terbentuk di screen. Siram screen dengan air dan keringkan kembali. Untuk menghindari kebocoran cat, kamu bisa merekatkan lakban pada keempat sisi screen. Jika sudah yakin, tempatkan screen di atas media yang ingin disablon.

Tuangkan tinta pada screen secukupnya untuk melakukan penyablonan. Gunakan bantuan rakel untuk meratakan tinta dan jangan lupa tekan-tekan dari atas ke bawah supaya warnanya rata. Apabila penyablonan sudah selesai, gunakan hot gun untuk mengeringkan tinta lebih cepat. Terakhir, kamu bisa mencuci screen dengan air agar bersih kembali.

 

Contoh Sablon

Salah satu keunggulan dari teknik sablon yaitu dapat dicetak pada hampir semua jenis permukaan. Jadi kamu bisa menghadirkan berbagai souvenir unik yang disablon dengan desain menarik. Misalnya kaos, tas, payung, topi, pouch, bahkan mug.

Kamu bisa memilih di antara barang-barang tersebut untuk dihias dengan teknik cetak sablon. Dengan begitu, kamu bisa menciptakan souvenir yang unik dan bermakna, termasuk memperkuat branding apabila digunakan untuk souvenir perusahaan.

 

Nah, bagaimana, sudah tahu bukan alat dan bahan serta proses penyablonan? Meski terlihat rumit, sebenarnya teknik cetak ini tidak sesulit yang dibayangkan. Bahkan teknik sablon cukup mudah karena dapat diterapkan pada berbagai media. Jadi souvenir sablon patut dijadikan pertimbangan. Gambarnya yang jelas membuat souvenir menjadi awet untuk disimpan dalam waktu lama.

Ayo, jadikan kaos sebagai merchandise promosi yang efektif dan menarik! Dapatkan kaos custom dengan logo brand Anda hanya di Studiokado, tempat terbaik untuk Anda yang sedang cari kaos kustom berkualitas dengan bahan yang nyaman dan tahan lama untuk keperluan merchandise kantor.

 

Baca Juga : 

Brunhaus & Co. - Granola Bars Classic

Sweet meets healthy. Snack time solved. #GranolaBar

Brew Me Tea - Royal Earl Grey

Exotic tea flavor

Tarusata - CONARD LONDSDALE

Experience life's Finest Moments with Tarusata