Di masa dewasa ini, desain gambar pakaian sering dicetak dengan sablon plastisol. Teknik sablon ini mentransfer gambar ke kaos. Tren desain ini sangat mudah dilakukan dan hasilnya juga bagus sehingga memiliki banyak peminat. Hal ini karena plastisol termasuk jenis tinta yang unik dan berbeda dengan tinta pada umumnya.
Ketahanannya juga tinggi daripada tinta sablon jenis lainnya. Meski sering dicuci, gambar sablon pun tidak memudar atau rusak. Bisa dibilang bahwa hasil sablon tahan lama, mewah dan premium. Jika penasaran dengan proses pembuatannya, simak penjelasan di bawah ini seperti berikut.
Proses Teknik Sablon Plastisol
1. Siapkan Alat dan Bahan
Perlu diketahui bahwa sablon tinta sablon dan tinta plastisol sama saja. Tinta rubber ialah tinta sablon berbasis air sedangkan tinta plastisol berbasis minyak. Sebelum menyablon, anda perlu mempersiapkan beberapa bahan dan alat yakni film positive, emulsi, squeegee, emulsi yang dilekatkan pada fabrik dan tinta yang di press untuk mencetak.
Perlu diketahui bahwa tinta sablon plastisol cocok digunakan untuk berbagai jenis bahan kain. Hal ini karena tintanya yang cukup berpori-pori sehingga mudah mengaplikasikannya pada berbagai kain. Pilihan warnanya juga beragam sehingga anda bisa mendapatkan gambar sablon yang akurat dan jelas.
Mulai dari transparan, putih hingga gelap pun tersedia. Warna yang tersedia pun siap dipakai tanpa mencampurkan warna. Anda bisa memilih warna tinta sesuai kebutuhan desain. Namun, untuk usaha sablon, sangat disarankan untuk memiliki semua varian warnanya. Dengan begitu, pelanggan puas dengan hasil desain sablonnya karena sesuai ekspektasi.
Tinta plastisol bisa langsung digunakan setelah kemasannya dibuka sehingga anda tidak perlu bahan atau elemen lain. Selesai menyablon, anda bisa menutup rapat wadahnya untuk disimpan. Pada bagian film sablon, bekas tinta yang dipakai tidak akan menggumpal atau menyumbat pori-pori film.
2. Oles Emulsi Film
Hal pertama yang dilakukan yakni mengoles emulsi film pada permukaan screen. Anda bisa menggunakan sendok atau spatula plastik yang tipis untuk meratakan emulsi film ke seluruh permukaan layar. Usahakan bagian screen tidak berlapis emulsi dengan lebar sekitar 1-2 inch dari frame.
3. Ratakan dan Cetak
Squeegee bisa digunakan untuk meratakan emulsi film pada permukaan screen agar memiliki ketebalan yang seragam dan sama. Agar kering, biarkan beberapa menit terlebih dahulu. Cetak gambar desain yang hendak disablon. Usahakan gambar hitam putih dengan resolusi dibuat sebaik mungkin.
Desain yang sudah dicetak bisa diletakkan pada screen yang diolesi emulsi film dan telah kering. Sebaiknya kertas desain melekat rata, tidak berkerut, tidak terlipat dan tidak menggelembung. Sebab, hal ini mempengaruhi hasil desain yang filmnya dibuat pada screen.
4. Tutup Screen
Setelah itu, anda bisa menutup layar, busa serta pemberat dengan plastik sampah warna hitam. Plastik sampah memudahkan anda dalam membersihkan tempat. Emulsi film yang berceceran di plastik sampah bisa anda buang sehingga tempat kerja pun tertata rapi dan bebas dari kotoran.
5. Nyalakan Lampu UV dan Cuci Screen
Anda bisa menyalakan lampu UV atau lampu neon serta biarkan menyala kurang lebih 10 menit. Anda bisa mencuci screen yang telah dipanasi dengan hati-hati. Emulsi film akan rontok pada bagian gambar desain. Di bagian yang bukan gambar desain, emulsi film tetap melekat. Tunggu hingga screen mongering setelah dicuci.
6. Tutup Bagian Berlubang
Anda perlu menutup bagian yang berlubang agar tinta tidak keluar ke kaos khususnya yang dekat frame. Gunakan tape yang biasa digunakan untuk mengecat agar screen tertutup. Perlu dicatat bahwa kunci screen ada pada meja sablon. Sehingga, usahakan meja sablon siap digunakan.
7. Letakkan Kaos
Kemudian, anda bisa meletakkan kaos pada meja sablon. Tidak sembarang meletakkan, kaos juga wajib berada di dalam kondisi rata dan cukup kencang. Jangan sampai terlipat dan ada ada tonjolan atau gelombang karena hal inilah yang mempengaruhi bagus atau tidaknya hasil sablon lalu turunkan screen.
8. Keluarkan Tinta Sablon
Tinta plastisol bisa dikeluarkan ke screen sepanjang desain yang hendak dicetak. Aduk serta padatkan tinta plastisol di atas screen sepanjang desain. Tinta plastisol pun bisa ditarik dengan squeegee. Berikan tekanan secukupnya agar tinta keluar dan melekat pada kaos sesuai desain yang ditentukan.
9. Panaskan
Setelah proses sablon selesai, tinta plastisol perlu dipanaskan agar kering. Atur suhu sekitar 170 derajat celcius dengan pemanas khusus seperti flash dryer atau heat gun. Desain baju sablon pun sudah jadi dan pakaian siap dikemas. Anda bisa melipatnya dengan rapi dan membungkusnya dengan kemasan yang rapi.
Anda pun memperoleh baju sablon yang mewah dan tampak premium. Paduan warnanya yang cerah, hasil cetak yang akurat dan minim retak memuaskan para pelanggan. Hasilnya pun akurat sehingga cocok untuk desain yang banyak warna. Tidak heran jika hampir semua toko sablon memanfaatkan mesin dan teknik sablon ini.
Dengan teknik sablon yang cermat, setiap desain pada kaos dijamin berkualitas tinggi. | Kredit: Shutterstock
Dengan teknik ini, usaha sablon sudah memenuhi standar internasional dalam industri clothing. Sebab, kualitasnya cukup tinggi sehingga teknik penyablonan digunakan di berbagai usaha pakaian. Teknik ini juga bisa dilakukan dalam kondisi basah dan mempercepat waktu percetakan.
Itulah penjelasan cara teknik sablon plastisol yang perlu diketahui terutama bagi pengusaha clothing. Bisa dibilang bahwa teknik ini menawarkan banyak keuntungan seperti ketahanan, kualitas warna dan akurasi meski perlu melalui proses pengerjaan yang lumayan panjang. Anda bisa mempertimbangkannya terlebih dahulu sebelum memulai bisnis sablon dan mempersiapkan alat serta bahan yang dibutuhkan.
Ingin mempromosikan brand Anda dengan cara yang stylish dan efektif? Kaos bahan sablon dari Studiokado adalah pilihan tepat untuk Anda! Dengan kualitas sablon yang tahan lama dan bahan kaos yang nyaman, produk kami tidak hanya menarik perhatian tetapi juga memberikan kenyamanan optimal.
Baca Juga :
Dew It - Sunscreen Mist
Sunshine in a bottle? You bet! ✨ This sunscreen mist is my new BFF
Parker Pen - Jotter
Give everyday expression a retro touch with Parker Pens
Brunhaus & Co. - Granola Bars Summer in Paredise
Sweet meets healthy. Snack time solved. #GranolaBar